Jumat, Januari 11, 2008

Permukaan Tanah di Jakarta Turun 10 Centimeter per Tahun

Permukaan Tanah di Jakarta Turun 10 Centimeter per Tahun

Penulis: Sugeng Sumaryadi

BANDUNG--MEDIA: Salah satu penyebab banjir rob di Jakarta adalah turunnya permukaan tanah di wilayah tersebut. Setiap tahunnya, permukaan tanah di Jakarta turun hingga 10 cm, yang membuat posisi daratan lebih rendah dibanding sungai dan laut.

"Akibat pemanfaatan air tanah yang tidak terkenali, menyebabkan muka air tanah di Jakarta terus turun. Penurunan muka air tanah di Jakarta setiap tahun mencapai 1 meter-3 meter, yang berdampak pada penurunan permukaan tanah hingga 10 cm per tahun," tutur Kepala Pusat Lingkungan Geologi Badan Geologi Ahmad Djumarma. Dia memastikan, penurunan muka tanah dan air tanah di Jakarta terjadi merata di semua wilayah, baik di Jakarta Pusat, Barat, timur, selatan maupun utara. Salah satu indikasinya adalah genangan banjir rob yang terus meluas. Selain itu, Djumarma juga melihat intrusi air laut ke daratan juga terus meluas. Saat ini, air laut sudah masuk mencapai 11 Km dari garis pantai.

"Akibatnya bisa sangat parah, yakni air tanah akan bercampur air sungai atau air laut. Di Jakarta Utara, air tanahnya sudah menjadi air payau dan tidak layak dikonsumsi," tandasnya. Selain di Jakarta, penurunan air tanah dan muka tanah juga terjadi di Bandung dan Semarang. Di Bandung, permukaan tanah turun per tahun 1 cm-8 cm akibat muka air tanah yang turun 1 meter-4 meter per tahun. (SG/EM/OL-2)

Sumber :
http://www.mediaindonesia.com/
Kamis, 08 Januari 2008

Tidak ada komentar: